Sunday, February 15, 2015

Brand re-Positioning (Pepsodent)



Tadi pagi gw udh nulis tentang iklan pepsodent yang dari dulu sampe sekarang udah mengalami beberapa macam perubahan, perubahan-perubahan konsep iklan itu yang dimaksud Brand Positioning yaitu bagaimana sebuah brand "menempatkan" dirinya yang membuka koneksi dengan target kustomernya. Nah dari artikel pepsodent yang gw tulis kira-kira kenapa sih Pepsodent melakukan respositioning?

Setelah googling ada beberapa penyebab yang membuat sebuah brand memposisikan ulang brandnya, apa aja itu :

1. Penjualan menurun, munculnya pesaing baru atau pesaing kuat; mungkin aja pepsodent memposisikan ulang brandnya karena kalah bersaing dengan kompetitor-kompetitor besar pasta gigi seperti colgate, sensodyne, enzim, dll. Oleh karena itu pepsodent melakukan reposition agar brandnya menjadi fresh kembali.

2. Perubahan customer needs, perbedaan kebutuhan konsumen seperti lifestyle yang berubah membuat benefits sebuah produk menjadi sudah tidak relevan dengan target market.

3. Under Positioned atau Over positioned, nanti gw jelasin lebih lanjut tentang position errors di artikel selanjutnya

4. Perubahan di lingkungan makro, contohnya perubahan ekonomi, teknologi, ataupun politik.

5. Improved product, nah disini mungkin keliatan dari perubahan iklan pepsodent yang terakhir yang konsep iklannya udah mirip colgate, dan sekarang hampir semua pepsodent merupakan "complete care" mengatasi semua masalah gigi dengan satu produk.

6. Mencapai target market yang lebih luas atau target market yang lebih fokus, nah disini kayanya cocok untuk pepsodent yang tipe sensitive expert dimana produk pepsodent ini khusus untuk penderita gigi sensitiv.

7. Launching produk yang buruk, kayanya klo alasan ini ga terjadi di pepsodent

Sekian dulu deh artikel gw kali ini. Thanks for reading

No comments:

Post a Comment